hiku.us – Rashford di Mata Flick: 5 Langkah Agar Efisiensi Lebih Terlihat. Marcus Rashford sudah menjadi nama yang tak asing lagi di dunia sepakbola, baik di klubnya Manchester United maupun di tim nasional Inggris. Namun, meski sering menunjukkan potensi besar, performa Rashford terkadang terlihat tidak konsisten. Pelatih tim nasional Jerman, Hansi Flick, punya pandangan menarik tentang bagaimana Rashford bisa meningkatkan efisiensi permainannya. Dengan langkah-langkah yang tepat, Flick yakin bahwa pemain muda ini bisa mencapai level yang lebih tinggi lagi. 

Mengoptimalkan Posisi di Lapangan

Salah satu hal yang perlu diperhatikan untuk meningkatkan efisiensi Rashford adalah dengan menempatkannya di posisi paling cocok dengan gaya permainan dan kelebihannya. Di bawah Arah Flick, Rashford bisa menjadi lebih terarah dengan ditempatkan di sayap kiri, yang memang merupakan posisi favoritnya. 

Posisi ini memungkinkan Rashford untuk memotong bola ke arah kaki lokasi dan mencetak gol dari luar kotak penalti, sebuah kemampuan yang sudah terbukti menjadi salah satu kekuatan. Flick tentu tahu bahwa memaksimalkan posisi di lapangan adalah kunci agar Rashford dapat bermain dengan lebih efisien dan membangun serangan dengan lebih tajam.

Menyusun Strategi Serangan yang Lebih Tertata

Rashford bukan hanya seorang pemain yang mengandalkan kemampuan individu. Salah satu cara Flick dapat meningkatkan efisiensinya adalah dengan merancang pola serangan yang lebih terstruktur. Selama ini, pemain ini cenderung berlari tanpa arah yang jelas, sering kali membuatnya kesulitan menemukan ruang atau bahkan menyia-nyiakan peluang.

Dengan Flick yang dikenal pandai dalam menyusun taktik, diharapkan Rashford bisa lebih terlibat dalam kombinasi tim serangan. Flick bisa menambahkan elemen pergerakan yang lebih terarah, di mana pemain ini tahu kapan waktunya untuk masuk ke area berbahaya dan kapan harus memberi ruang untuk rekan satu tim. 

Peningkatan dalam Pengambilan Keputusan

Tentu saja, dalam sepakbola, pengambilan keputusan adalah faktor penentu keberhasilan tim, dan pemain ini terkadang kurang konsisten dalam hal ini. Flick bisa membantu pemain ini untuk membuat keputusan yang lebih tepat dan cepat di lapangan. Misalnya, saat mendapat bola di posisi yang menguntungkan, pemain ini seringkali terlalu lama berpikir, yang pada akhirnya mempengaruhi peluang untuk mencetak gol atau membuat assist.

Pelatih sekelas Flick tentu dapat memberikan latihan yang fokus pada pengambilan keputusan dalam situasi tekanan tinggi. Dalam latihan, Flick bisa mengajarkan pemain ini untuk lebih cepat menentukan apakah akan menembak, menggiring bola, atau mengoper ke rekannya. Semakin cepat pemain ini mampu mengambil keputusan yang tepat, semakin efisien pula kontribusinya terhadap tim.

Meningkatkan Kerja Sama Tim

Rashford memang pemain yang cukup individualistik, namun untuk meningkatkan efisiensinya, Flick perlu fokus pada aspek kolektivitas dalam permainan. Salah satu langkah yang dapat dilakukan adalah dengan memperbaiki komunikasi antara pemain ini  dan rekan setimnya. Jika pemain ini lebih sering berinteraksi dan berkoordinasi dengan gelandang atau pemain depan lainnya, maka tim serangan akan jauh lebih lancar dan efisien.

Rashford bisa mengajar untuk lebih sabar dalam membangun serangan dan tidak terburu-buru untuk mengambil alih bola. Dengan lebih banyak memberi ruang kepada pemain lain dan saling mendukung dalam penguasaan bola, Rashford akan dapat mengembangkan kemampuan untuk menciptakan peluang bersama tim. Kerja sama tim yang lebih solid akan mempermudah dirinya dalam mencetak gol dan memberi assist yang lebih produktif.

Meningkatkan Ketahanan Fisik dan Konsistensi

Salah satu aspek penting yang mungkin diabaikan dalam meningkatkan efisiensi pemain ini adalah ketahanan fisiknya. Terlepas dari kemampuan teknisnya yang luar biasa, pemain ini sering kali terlihat kelelahan di akhir pertandingan atau bahkan melewatkan beberapa peluang penting hanya karena kondisi fisiknya yang tidak optimal. Flick tahu bahwa menjaga kondisi fisik pemain adalah hal yang sangat penting, dan hal ini juga berlaku untuk Rashford.

Flick bisa menekankan pentingnya latihan fisik yang lebih intensif, dengan fokus pada stamina dan kekuatan otot yang lebih baik. Dengan ketahanan fisik yang lebih prima, pemain ini bisa tampil lebih konsisten di setiap pertandingan, menjaga kecepatan dan daya ledaknya lebih lama, dan tentu saja meningkatkan efisiensi dalam hal penyelesaian akhir. 

Kesimpulan

Marcus Rashford memiliki bakat luar biasa yang bisa dimaksimalkan dengan langkah-langkah strategi dari seorang pelatih berpengalaman seperti Hansi Flick. Dengan memperhatikan aspek posisi, taktik serangan, pengambilan keputusan, waktu kerjasama, dan ketahanan fisik, Flick dapat membantu pemain ini untuk tampil lebih efisien dan lebih produktif. Pemain muda seperti pemain ini tentunya bisa lebih berkembang dengan pendekatan yang tepat, dan dengan bimbingan yang tepat, dia dapat menjadi pemain yang tidak hanya mengandalkan potensi besar, tetapi juga efisiensi dalam setiap penampilan.